Perbaikan komputer karena masalah pada Motherboard

Motheroard adalah papan sirkuit yang menjadi dasar dari sebuah komputer, tempat berhubungnya CPU, RAM, hard disk drive dan drive optik. Sebuah motherboard komputer  umumnya sudah dilengkapi fitur secara built-in seperti soundcard,VGA.Yang paling utama adalah chip BIOS yang berguna untuk mengontrol seluruh setup. Masalah yang paling umum terjadi pada motherboard adalah adanya sambungan -sambungan yang mulai longgar pada sirkuit internal motherboard yang dapat menyebabkan sistem crash. Untuk perbaikan Motherboard perlu terlebih dahulu mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang ada  di motherboard (di desktop serta laptop) sebelum melakukan perbaikan.
Mengidentifikasi akar penyebab masalah akan membuat tugas menjadi  lebih mudah. ​​

Kenali Tanda Peringatan yang umum karena masalah pada motherboard PC

  • Sistem bisa booting pada saat sedang start up.
  • Sistem tiba tiba saja hang tanpa sebab.
  • Kipas dan lampu power tetap hidup, namun sistem tidak bisa booting.
  • Sistem shut down secara tiba-tiba pada saat sedang bekerja.

Ada bisa banyak alasan yang bisa diungkapkan karena tanda-tanda di atas dan sebagian besar karena kegagalan hardware. Salah satu penyebab umum yang bertanggung jawab atas kondisi ini adalah kebocoran kapasitor. Alasan lain adalah suhu terlalu tinggi di sekitar sistem, sehingga dapat mempengaruhi umur kapasitor di motherboard.

Perbaikan komputer karena masalah pada Motherboard
IMG Source:www.flickr.com

Pemecahan Masalah

  • Periksa juga jika ada kapasitor (elco) pada motherboard,kapasitor yang rusak biasanya akan menggelembung.Jika terjadi seperti ini kemungkinan besar ada masalah disekitar sistem,coba ganti kapasitornya jika bisa anda lakukan.Jika tidak hubungi orang yang berkompeten dalam masalah ini.
  • Periksa kipas dan lampu pada motherboard bekerja normal atau tidak bekerja samasekali.Dan lakukan pengecekan apakah lampu sistem aktif atau tidak. Jika lampu power menyala, maka Anda harus terlebih dahulu memeriksa sambungan power supply ke motherboard.
  • Jika sistem lampu menyala, tetapi layar monitor  tanpa tampilan/kosong, ini bisa jadi ada masalah dengan bagian VGA dimotherboard.
  • Sementara Anda memeriksa VGA,periksa  juga apakah RAM sudah dalam posisi yang benar atau tidak.Periksa pin pin dari VGA (chipset) dan memory (RAM),bersihkan lalu pasang kembali. Dan jika tidak ada masalah dengan RAM, periksa CPU, apakah sudah dimasukkan dengan benar ke soket nya.Jika tidak terpasang dengan benar dapat menyebabkan CPU rusak, dan pada akhirnya bisa mengarah ke motherboard.
  • Jika CPU dan RAM, keduanya baik-baik saja, dan monitor masih tidak mau tampil, periksa apakah kipas dan heat sink yang bekerja dengan baik. Kipas akan berputar ketika mendapatkan sumber listrik  dari power point pada motherboard yang menghubungkannya ke BIOS (Basic Input Output System) lalu ke monitor komputer. Jadi jika BIOS diaktifkan, heat sink dan fan, keduanya harus normal. Jika BIOS tidak muncul,pasti ada yang salah dengan heatsink dan kipas.
  • Jika  ada serangkaian bunyi “beep” yang terdengar saat Anda mengaktifkan komputer, itu merupakan indikasi bahwa RAM dan bisa juga VGA tidak bekerja dan perlu diganti.
  • Jika gejala di atas tidak ditemukan, dan motherboard masih gagal berfungsi, bisa jadi ada masalah dengan CPU .Walaupun kecil kemungkinan CPU rusak,namun bisa saja akibat sistem pendingin benar benar gagal atau konsleting.
Baca Juga :  Teknologi Komputer Pertama Yang Menggunakan Transistor

Jika masalah dan solusi diatas belum juga bisa dipecahkan,maka cek hardware keseluruhan harus dilakukan. Bongkar power supply, motherboard, adaptor video dan CPU cek satu persatu,bersihkan dan rangkai kembali.

Alasan lain kenapa motherboard tidak bisa bekerja kemungkinan sistem pernah atau sering kepanasan karena overclocking.

Dalam kasus perbaikan motherboard pada laptop ,berikut spekulasi yang harus dipertimbangkan.Jika layar monitor Anda mendapati redup dan mati ketika sedang digunakan, dan jika hal ini terjadi beberapa kali , periksa PC dengan layar eksternal. Jika layar eksternal bekerja, masalahnya mungkin di papan inverter dari laptop Anda.
Jika dalam kasus ini video eksternal juga tidak bekerja, maka ada masalah dengan VGA, yang merupakan bagian integral dari motherboard.

One Response

  1. AGUS LAHENDRA Agustus 7, 2013

Leave a Reply