3 hal untuk Menjadi Seorang Master

Master? apa dan siapa sih yang disebut master itu? Master atau mungkin kita biasa menyebutnya Mastah dalam bahasa anak 4l4y, adalah seseorang yang menguasai atau ahli dalam suatu bidang yang digelutinya, sehingga layak disebut sebagai guru.
Siapapun pasti ingin menjadi master dalam sebuah bidang yang disukainya, karena ujung-ujungnya akan dicari banyak orang yang menginginkan keahlian kita (Baca: uang). Jadi Master yang dimaksud disini beda dengan satu gelar akademik, tapi seorang Guru, ahli, praktisi, atau pakar, atau bisa juga yang namanya mastah 😀 .

Untuk bisa menjadi master dalam bidang apapun, hanya ada 3 hal saja yang perlu kita lakukan. Ini merupakan nasihat yang diberikan oleh seorang motivator Bisnis kenamaan Indonesia, TDM (Tung Desem Waringin). Sudah kenalkah dengan beliau? biasanya tampil pada acara di TVRI (lupa harinya), kalau tidak salah hari minggu malam.
Salah satu kunci dari kesuksesan adalah semangat, dan untuk mendorong semangat diperlukan motivasi.  Saya kira motivasi sangat membantu kita untuk mencapai kesuksesan yang sedang kita kejar.

Ini nih 3 cara untuk mejadi “Master” menurut Om TDM, yang sepertinya penting untuk saya share disini:

menjadi seorang master

1. Belajar dari yang Terbaik

Siapa orang yang menurut orang lain terbaik pada suatu bidang yang berada dikota Anda, dinegara anda kalau perlu yang terbaik didunia. Belajarlah dari orang yang terbaik untuk bisa menjadi master, maka Anda akan bisa memiliki kemampuan sedikit dibawahnya atau bahkan menjadi lebih baik diatasnya.

Boleh saja belajar kepada orang yang gagal, tapi hanya boleh yang 20%-nya saja itupun sekedar untuk mempelajari kenapa seseorang tersebut bisa gagal?. Dan yang 80% porsinya, belajarlah dari yang terbaik!.

2. Larut

Larutlah pada ilmu yang anda pelajari untuk bisa menjadi master. Larut seperti gula dan air, seolah menjadi satu dan tak terpisahkan. Larut mungkin maksudnya adalah all out, fokus atau tidak setengah setengah. Kalau hanya setengah-setengah maka belum bisa dikatakan larut, akan tetapi bisa dibilang hanya ngambang(mengapung). Jika mempelajari suatu disiplin ilmu itu dengan ngambang, maka mana mungkin bisa menjadi ahli atau master, iya kan?.

Baca Juga :  Kegunaan dan cara menggunakan Indikator MACD

3. Mengulang

Mengulang adalah ibu dari segala jenis ketrampilan, itu menurut beliau. Untuk bisa menjadi seorang master, Anda tidak boleh bosan dalam mengulang. Tidak bosan mengulang dalam mempelajari kembali, atau tidak bosan mengulang mendengarkan wejangan dari guru.

Terus diulang apa yang sudah anda dapatkan, sampai menjadi benar benar ahli dan mumpuni. Adakalanya banyak orang akan bosan dengan kata “mengulang”. Untuk bisa menjadi seorang master, jangan pernah bosan untuk mengulang. Pepatah kuno bilang “bisa karena biasa”, untuk menjadi “biasa” memang harus rajin mengulang.

Dan juga seperti kata Bruce Lee, “I fear not the man who has practiced 10,000 kicks once, but I fear the man who has practiced one kick 10,000 times”, atau artinya “Saya tidak takut pada orang yang telah berlatih 10.000 jurus tapi cuma sekali, tapi saya takut pada orang yang telah berlatih satu jurus tapi sebanyak/diulang 10.000 kali” Nah mantab kan?

Hidup mengulang!

Apapun bidang yang anda geluti, untuk bisa menjadi master kuncinya hanya pada tiga hal diatas, menurut TDM.(HBU?)

Tags:,

Leave a Reply