Nyepul speaker yang benar itu bagaimana? sebenarnya gampang saja, kita tinggal bongkar saja spul speaker yang sudah kebakar, lalu kita ambil spulnya dan diganti dengan yang baru. Ya sesimpel itu sih, tapi tunggu dulu! sebab kalau kamu tak pernah melakukannya sebelumnya, saya jamin hasilnya tak maksimal misalnya suara ngeper, bass kurang, atau ada suara-suara aneh saat speaker dibuat muter lagu-lagu. Nah, supaya kamu langsung puas dengan hasilnya meskipun baru pertamakali nyepul speaker, maka kamu wajib mengetahui beberapa trik sederhana dari orang yang sudah berpengalaman menangani penggantian spul speaker ini.
Apa saja yang harus saya lakukan?
Berikut tips trik nyepul speaker sendiri dengan hasil yang memuaskan.
Alat dan Bahan :
- Tangan yang telaten
- Spul pengganti yang sesuai
- Lem putih/lem kayu atau lem kuning yang agak lama keringnya
- Isolasi double tip
- Bensin
- Lidi
- Pensil/bolpen
- Solder
- Tinol
- Power ampli, jangan lebih dari OCL 150watt.
- Lagu yang ada suara drum atau bassnya.
Cara memilih spul speaker yang cocok
Pertama kamu harus bisa mencari pengganti spul speaker kamu yang sudah rusak se-persis mungkin. Caranya, penting diketahui berapa inch, merknya apa, typenya apa, impedansinya berapa dan wattnya berapa. Jika kamu temukan, sekarang kamu juga perlu tahu apakah speaker kamu menggunakan magnet besar atau magnet kecil kecil.
Namun yang paling gampang dan efektif adalah lepas saja spul speaker kamu yang akan kamu ganti, lalu bawa ke toko dan cocokkan dengan teliti dengan spul yang akan kamu beli di toko.
Jadi pada intinya kamu harus bisa menemukan spul pengganti yang sama persis dengan aslinya. Sebab perbedaan sedikit saja bisa membuat hasil spulan ulang yang kurang bagus. Ingat, speaker adalah unsur utama yang menentukan kualitas audio nantinya.
Baca juga : Cara Menyambung Banyak Speaker yang Benar pada Audio Sound System
Cara mudah bongkar spul speaker
Membongkar spul kamu tak harus membutuhkan alat khusus kecuali menggunakan tangan yang telaten.
- Pertama siram sedikit bensin pada pinggiran penutup spul speaker, diamkan beberapa lama sekitar 10 menit. Lalu kamu bisa dengan mudah melepas tutup spul tersebut. Ohya jika kamu tanya, pakai bensin pertamax, pertalit, premium atau premix? Ambil saja satu gelas kecil air kemasan atau secukupnya bensin yang sudah ada dalam tangki sepeda motor kamu, terserah jenisnya apa. 😀
- Putuskan kawat spul yang terhubung dengan terminal yang nempel pada daun sepaker dengan solder terlebih dahulu.
- Siramkan lagi kira-kira sesendok bensin ke lem yang dipinggiran spul dan daun speaker, dengan menghadapkan daun speaker ke atas 15 menit kurang lebihnya. Setelah itu lepas spul perlahan dengan tangan, boleh digeser-geser berputar secara perlahan. Ulangi tambah bensin jika masih terasa sulit, lakukan perlahan sampai berhasil dan jangan sampai rusak meskipun itu akan diganti – latihan rapi sedikit ya?. Hindarkan dari partikel apapun, jangan sampai masuk kedalam lubang spul terutama pasir atau apapun.
- Sekarang sudah berhasil lepas, pergilah dan bawalah spul lepasan tadi ke toko sebagai contoh. Jangan lupa tutup lubang spul sementara menggunakan kertas.
Cara dan trik memasang spul speaker
Nah sekarang ini adalah proses inti yang sangat mendebarkan yaitu memasang spul penggantinya kedalam lubang spul yang ada. Lakukan dengan sangat teliti dan hati-hati menurut petunjuk berikut ini:
I. Pertama pastikan jika lubang spul sudah bersih dari benda-benda kecil, misalnya pasir, tanah, atau bekas lem yang terlanjur masuk kedalam. Cara membersihkannya gampang, ambil biting atau lidi panjang dari kulit bambu yang tipis agar bisa masuk kecelah lubang spul. Pada ujung lidi tersebut tempelkan isolasi double tip, lalu masukkan kedalam seluruh bagian celah spul dan magnet – dan double tape yang lengket akan mengambil butiran atau kotoran yang tak sengaja masuk kedalam celah tersebut. lakukan sampai benar-benar bersih, sebab sedikit saja ada pasir besi akan menyebabkan suara gesekan.
II. Berikan lem yang sudah dipersiapkan. Karena kamu baru pertamakali nyepul maka sebaiknya kamu menggunakan lem yang sifatnya lebih lama kering seperti lem putih/lem kayu atau lem kuning atau lem sandal. Jangan pakai lem yang spontan kering(nanti kamu akan mengerti alasannya).
III. Mulai mengolesi lem secukupnya dengan merata pada bagian sisi lubang spul yang terhubung dengan daun speaker.
IV. Masukkan spul secara perlahan dan hati-hati sampa pada kedalaman yang sesuai, lihat gambar :
Keterangan gambar :
- 3mm adalah jarak yang perlu untuk kamu pastikan, merupakan jarak antara akhir lilitan spul atas dengan bagian atas besi magnet bagian dalam spul. (hanya dikira-kira saja). Supaya mudah, tandai dulu akhir lilitan atas bagian dalam spul dengan menggunakan pensil atau bolpen.
Catatan: Sebelum kamu memasukkan spul ke lubang speaker dengan jarak seperti gambar, pertama solder dulu kawat lilitan spulnya ke terminal yang nempel di daun speaker. Lalu kemudian sambungkan terminal speaker yang kamu splu itu ke amplifier kamu, lalu hidupkan amplinya. Lho kok dihidupkan? untuk apa?… ikuti saja petunjuknya sampai selesai, nanti juga ngerti.
V. Langkah 5, setelah itu tekan-tekan lagi spul sampai kira-kira mencapai jarak seperti pada gambar. Pastikan spul sudah masuk dengan lurus/tidak miring, untuk melihat tekan-tekan daun speaker kedalam sampai tak terasa/terdengar ada gesekan antara daun speaker dan besi magnetnya.
VI. JIka dirasa sudah lurus dan tak ada gesekan lagi, sekarang saatnya putar lagunya pelan saja asal telinga kamu bisa mendengar suaranya dengan cukup baik dengan lagu yang ada suara drum atau bass. Sebaiknya lakukan pada malam hari, supaya telinga kamu bisa lebih peka dalam mendengarnya. Atau ditempat yang hening sekali misalnya kamar yang tertutup kedap suara 😀 .
Nah ini adalah poin penentuan yang akan menentukan kualitas audio hasil spul-an kamu, maka lakukan dengan sangat hati-hati dan teliti. Dengarkan baik-baik musiknya, sambil spul dimasukkan kedalam atau ditarik keluar sedikit sedikit saja. Jika speaker telah mengeluarkan suara bass yang paling lebih terdengar, maka disitulah posisi spul yang paling tepat.
VII. Sekali lagi pastikan apakah spul sudah lurus dan tak ada suara gesekan, tapi sebelumnya kecilkan suara lagunya sampai habis tapi jangan di offkan dulu saklar amplinya. JIka sudah yakin tak ada gesekan artinya spul sudah benare-benar lurus, sekarang LEPASKAN KABEL AMPLIFIER DARI terminal SPEAKER, TAPI SAKLAR AMPLINYA JANGAN D-IOFF-KAN DULU. JIka kabel speaker sudah dilepas, barulah boleh matikan amplinya. Kenapa? karena jika di offkan amplinya sebelum kabel dilepas, maka spulnya bisa geser lagi.
VIII. Sekarang teteskan lem kuning atau lem putih dengan rapih disekeliling spul speakernya secukupnya , jangan berlebihan. Lalu tutup spul dengan penutup spulnya, dengan dilem yang rapi tidak belepotan.
TERAKHIR: Diamkan sampai lem benar-benar kering sebelum speaker dipakai, setidaknya sehari semalam, kalau perlu 2 malam 1 hari atau seminggu malah lebih baik :D.
Cara diatas adalah umum sebagai cara belajar menyepul speaker bagi pemula. Bagi yang sudah pengalaman biasanya nggak perlu pakai cara seperti diatas, langsung pasang dan dilem tak perlu dicoba pakai musik segala, bahkan menggunakan lem yang bisa lebih cepat kering. Kan dia sudah pengalaman?, hehe. Kecuali jika harus membersihkan sisa pasir besi, mungkin sama saja caranya dan siapapun perlu untuk melakukannya.
Artikel di Update pada Juli 25, 2018 3:57 pm
View Comments (2)
Gimana kalo double magnet mau menentukan tinggi spul nya bang jika tidak ada yang jual spul yg sama
Harus sama dengan yang aslinya tinggi atau rendahnya spull, kalau berbeda jelas akan berubah karakternya. Kalau gak ada beli biasanya orang gulung sendiri, tapi itu butuh presisi dan pengalaman