Virus adalah masalah umum yang sering menginfeksi komputer windows. Virus adalah program yang sengaja dibuat dan disebarkan, tentu saja dengan tujuan khusus yang merugikan pengguna. baca juga: Apakah virus bisa merusak hardware komputer?, disini
Sekilas tentang virus
Virus adalah salah satu jenis dari malmware, selain jenis lainnya yaitu trojan. Virus adalah jenis malmware yang paling sering mengganggu kinerja komputer, bahkan hingga menggagalkan kerja sistem komputer. Virus biasanya otomatis menggandakan diri, dan menempel pada registri program. Virus bisa menyusup dan bekerja sendiri tanpa perlu tindakan tertentu untuk mengaktifkannya.
Sedangkan yang dinamakan trojan, biasanya tak akan banyak terlihat dan tidak mengganggu sistem. Hal ini karena trojan umumnya adalah malmware yang dibuat untuk memata-matai komputer korban, mencuri data penting korban, bahkan menguasai komputer korban. Trojan justru sulit untuk dideteksi dan juga sulit untuk dihilangkan, dan dapat menginstal diri-sendiri secara otomatis maupun memanfaatkan ketidak sengajaan user. Baca juga mengenal apa itu trojan disini
Lalu apa itu malmware?
Malmware adalah perangkat lunak yang sengaja didesain bisa menyusup sendiri kedalam komputer, tanpa bisa diketahui dan tidak perlu mendapat permission dari penggunanya. Jadi yang namanya virus, worm, trojan, adware, spyware, rootkit, backdoor disebut malmware, karena sifatnya yang bisa masuk dan bekerja tanpa campurtangan dan ijin pengguna(korban) – dan tentu saja merugikan.
Tabel konten
Cara virus atau malmware jenis lain masuk kedalam komputer
Ada banyak cara yang bisa digunakan malmware agar bisa masuk kedalam komputer korban. hal ini perlu diketahui, agar kita tak harus berurusan dengan virus. Ingat!.. tidak semua virus bisa dideteksi oleh antivirus. Dan tidak semua komputer yang habis terkena virus bisa pulih kembali seperti sediakala. Virus komputer bisa saja mendeteksi dan menghapus sebuah malmware, namun mereka juga bisa melakukan kesalahan dengan ikut menghapus serta registri penting sistem [ Baca juga: Bagaimana Cara kerja Antivirus disini]. Berikut beberapa cara malware bisa masuk kedalam PC:
Removable disk
Alat-alat seperti flashdisk, hardisk internal, dan CD telah lama menjadi media untuk menyebarkan virus. Jadi Anda sangat beresiko tertular virus, jika sering bertukar perangkat removable dengan orang lain. Jadi jika Anda terpaksa harus melakukannya, sebaiknya discan dulu dengan antivirus sebelum dibuka.
Website
Website adalah media lain yang juga sangat banyak digunakan untuk menularkan virus atau malmware tertentu. Bahkan, pembuat virus bisa menanamkan ciptaannya kedalam website orang lain tanpa disadari oleh pemiliknya(pengelola website). Langkah pencegahannya adalah menginstal antivirus yang secara otomatis memberikan pengamanan online. Antivirus demikian akan memberikan peringatan kepada pengguna komputer untuk membatalkan kunjungannya, Jika sebuah website dicurigai mengandung virus/malmware. Mcafee scan plus, adalah salah satu antivirus yang akan membantu Anda untuk mengetahui, apakah sebuah website aman atau beresiko.
Chatting via ym, email, atau di social media
Pembuat virus juga umum menyebarkan ciptaannya melalui chating dan jejaring sosial. Langkah pencegahannya adalah dengan tidak sembarangan klik sebuah link yang mencurigakan, apalagi yang dikirimkan oleh orang yang sama sekali asing bagi Anda. Bahkan teman anda sendiripun bisa membantu menyebarkannya, karena mereka juga tidak menyadarinya jika itu adalah virus. Berhati-hatilah Anda jika ada tautan yang dimasking, misalnya http://b.co/xD4fgs , dsb. Link seperti itu adalah bertujuan untuk menyembunyikan link aslinya, sehingga sangat rentan dipergunakan sebagai cara yang bertujuan tidak baik.
Software tidak resmi/bajakan (patch,kegen, krek, dsb)
Anda sangat rentan mengikutsertakan virus terinstal kedalam komputer Anda melalui software bajakan. Terutama trojan, yang paling sering diikutkan didalam software lain yang dipatch atau dikrek. Langkah amannya adalah dengan menghindari download software gratis melalui link tak resmi.
Jaringan W-fi
Wi-fi adalah fasilitas yang melayani banyak komputer pengguna dalam satu jaringan koneksi. Dalam sebuah jaringan wi-fi, seseorang bisa saja mengirimkan file tertentu kedalam komputer Anda termasuk virus. Langkah pencegahannya adalah dengan cara mengaktifkan fitur firewall komputer Anda.
File yang diunduh dari internet
Virus bisa saja diikutkan kedalam file apapun, termasuk PDF, DOC, file terkompresi(ZIP), gambar dsb, dengan harapan diunduh oleh pengguna komputer. File seperti ini juga paling umum dilampirkan dalam email, selain melalui tautan di sosmed, chating, website dll. Jika Ada email yang tidak Anda kenal mengirimkan sebuah lampiran, jangan terburu untuk mengunduhnya, melainkan harus discan dulu. Jika Anda mengunduh file dikompresi, sebelum dibuka, sebaiknya juga harus discan terlebih dahulu.