Efek Gitar ini Wajib Bagi Seorang Gitaris Secara Umum Saat Perform

Apa efek gitar yang wajib ada hayooo…… Mengenai wajib apa tidak, disini ada beberapa type efek yang masih tergantung juga dari si gitaris tersebut. Hal ini tergantung dari sejauh mana seorang gitaris mau mengeksplore sound gitar dalam menunjang permainannya, dan mungkin ada alasan lainnya. Nah misalnya efek gitar Octave, yang termasuk jarang dipakai. Sebenarnya octave adalah efek kedua atau sekunder alias tidak harus karena sifatnya hanya sebagai pemoles saja. Jadi yang seperti itu mungkin relatif ya?

Bagi kebanyakan genre musik modern seperti rock atau dangdut, efek distorsi sepertinya wajib, lalu efek delay rata-rata juga harus ada saat perform dipanggung supaya sound terdengar lebih lembut – apapun karakter sang gitarisnya.

Inilah beberapa efek gitar wajib, serta peran sebuah efek gitar yang perlu digunakan oleh seorang gitaris

Efek Guitar Distorsi

Sesuai dengan namanya, distorsi adalah sound yang terdengar “kotor” karena ada intervensi suara dari luar. Jadi untuk mendapatkan suara yang terdengar kotor itu, suara gitar yang clean harus diintervensi oleh signal dengan cara tertentu terdengar samasekali berbeda – kotor dan berisik. Suara yang dihasilkan oleh efek distorsi memang sudah keluar banget dari suara aslinya yaitu clean, panjang,  berisik dan kotor. Tapi dengan permainan gitar yang baik, distorsi yang dihasilkan oleh efek ini justru akan terdengar lebih menarik dan berkarakter. Hal ini  umumnya akan menghasilkan warna sound yang terdengar garang seperti kocokan gitar pada musik rock classic, heavy-metal, hingga deat metal misalnya grup sepultura, metalica, dream theatre dll, atau justru terdengar lembut namun garang seperti pada saat memainkan solo gitar.

Efek distorsi sepertinya adalah efek yang harus ada pada sebagian besar genre musik modern-analog termasuk rock, pop dan turunannya hingga musik rockdut atau jandut.

Efek Guitar overdrive

Overdrive, seperti dengan namanya yaitu suara gitar clean yang sedikit digeser sehingga terdengar seperti efek suara ampli tabung. Dengan efek overdrive, sound gitar yang dihasilkan terdengar lebih garang yang sekilas terdengar hampir tak ada bedanya dengan efek gitar distorsi. Efek overdrive ini lebih umum dipakai untuk 2 cara bermain gitar yaitu rythm dan saat solo gitar atau main melody, dan yang sering terdengar pada genre musik blues atau rock n roll dimana yang terdengar sedikit garang dan berkarakter.

Efek ini biasanya wajib untuk genre musik tertentu yang lebih “lembut” seperti rock n roll, blues, heavymetal, dan beragam turunan musik rock lainnya seperti alternatif contohnya seperti permainan group musik green day.

Equalizer

Equalizer sebenarnya bukan efek, tapi perata suara. Yaitu gampangnya untuk menampilkan karakter suara gitar khusus yang disukai oleh seorang pemain gitar, mau lebih dalam, menengah, atau tinggi. Dengan equalizer maka seorang gitaris bisa menampilkan karakter warna sound gitarnya secara lebih spesifik lagi.

Sebenarnya equalizer ini tiodak harus, tapi kebanyakan player gitar merasa kurang lengkap jika tidak ada equalizer.

Efek pedal Wah-wah

Efek pedal wah atau baby cry sepertinya wajib jika aliran kamu adalah musik rock n roll atau heavy metal. Dengan efek wah maka permainan gitar seorang musisi akan terdengar semakin berbobot, dan penuh karakter. Tanpa efek wah, permainan melodi gitar grup musik aliran musik jenis ini sepertinya akan terasa mentah atau terdengar lugu atau tidak ada garangnya samasekali. Jadi biar terdengar garang saat main solo gitar khususnya, maka musik rock n roll dan heavymetal khususnya wajib ada efek wah-wah ini. Gitaris dari Grup band dunia yang sering terdengar menonjolkan efek wah-wah saat sedang solo gitar contohnya Slash GNR, atau Kirk Hammet Metallica. Kalau genre Blues, ya sang legenda Jimmy Hendrix juga sepertinya suka menggunakan efek pedal wah saat performs.

Efek Guitar Octave

Efek guitar Octave gunanya adalah untuk menghasilkan suara  gitar 1 dan suara guitar 2 yang berbeda nada. Jadi ibarat yang main melodi 1 orang, tapi suara yang terdengar seolah ada 2 pemain gitar solo/melodi yang memainkan nada secara bersama-sama. Misalnya yang suara 1 adalah nada aslinya menghasilkan nada C, dan suara 2-nya adalah nada F yang merupakan hasil dari efek octave ini. Atau suara gitar 1 nada tinggi dan suara gitar 2 hasil efek mengeluarkan nada rendah.

Dengan menggunakan efek gitar Octave ini permainan gitar kamu akan terdengar lebih semarak dan bervariasi, dan tentunya terdengar lebih mantab dan profesional. Saya juga sering mendengarkan solois/melodi gitar dangdut yang memakai efek octave ini, emm siapa ya? kalau tak salah pemain melodi OM Adella atau OM Canada ya 😀

Efek octave juga sama sifatnya seperti efek lainnya, yakni supaya permainan terdengar lebih semarak dan bervariasi sehingga pada akhirnya diharapkan terdengar manis juga. Dan menurut saya efek octave juga wajib jika ingin terdengar lebih profesional dipanggung atau saat live perform.

Efek guitar Delay dan Reverb

Delay saya kira cukup penting agar suara sound gitar kamu terdengar lebih halus, terutama jika sedang bermain solo gitar ya…. Kalau saya harus memakai ini, sebab permainan gitar saya yang kasar bisa ketolong dengan efek delay, dan bisa terdengar dengan lembut dan manis. Efek delay membuat suara gitar seperti mantul-mantul/berulang seperti echo, ya memang echo microphone itu 11/12 dengan efek gitar delay.

Biar lebih manis lagi, kamu bisa menambahkan penghalus suara yang masih kerabat dengan efek delay yaitu reverb atau yang menghasilkan efek hall atau room. Reverb adalah efek yang menghasilkan suara menggema seperti dalam ruangan besar atau hall, atau suara seperti didalam goa, dll.

Saya kira rata-rata gitaris selalu menggunakan efek delay dan reverb ini, jadi wajib ada sih kayaknya.

Efek guitar Chorus

Seperti namanya, chorus adalah efek gitar yang merubah suara gitar menjadi terdengar seperti paduan suara atau terdengar seperti suara dari banyak gitar yang dimainkan dengan nada yang sama. Efek gitar chorus juga disebut efek tremolo karena juga terdengar seperti gitar yang tremolonya dimainkan naik turun. Efek chorus kadang juga wajib untuk mempermanis sound gitar terutama saat main klentingan ataupun genjrengan pada genre musik pop atau slow rock. Mau merakit sendiri efek chorus? baca ini Cara Membuat Efek Gitar Chorus, Skema dan Hasilnya

Tunner Gitar

Tuner ini bukan efek, tapi wajib ya menurut saya ketika perform atau mengiringi terutama live music, sebab dalam beberapa permainan terkadang secara tak sengaja tunning gitar kita berubah apalagi jika suka memainkan tremolo atau handel gitar. Dan ini tentu ini akan menyebabkan suara gitar fals jika dimainkan, sehingga bisa membuat berantakan semuanya.

Dengan tunner ini kita bisa menyetel senar mana yang tunningnya berubah dan harus disetem ulang, secara cepat dan mudah walau pada saat dipanggung tanpa perlu mendengarkan dengan telinga – yang nanti dikira nggak profesional jika menyetem gitar dipanggung dan terdengar suara nyetem tang teng tong tang teng tong hehe..

Tuner gitar ini ada yang bergabung sama efek pedal di kaki, ada juga tunner digital yang umumnya cukup ditempelkan pada ujung kepala gitar yang bisa dengan mudah dilihat oleh mata.

Tapi jaman sekarang, kita juga bisa memanfaatkan smarthphone dengan aplikasi android gitar tunner untuk melakukan tugas menyetem gitar secara mudah dan cepat walau saat dipanggung.

Modulation

Efek modulaton, atau bisa juga Noise gate penting untuk mengurangi atau menekan suara noise yang keluar dari sound akibat penguatan efek gitar yang lain terutama efek distorsi ang umumnya mengeluarkan suara humming yang terdengar “tengggggggggg” hehe…

Jadi modulation juga tak kalah penting agar sound gitar kamu terdengar sempurna, tanpa dengung atau nois yang keluar yang tentu itu akan sangat mengganggu dan bisa membuat malu. 😀

Nah demikian sekilas tentang efek gitar wajib, dimana yang pemain gitar pengiring tentu sangat membutuhkannya, yang setiap saat selalu siap di ujung mata kaki…..

Untuk artikel selanjutnya, saya akan berbagi pengalaman ketika berhasil merakit sendiri efek gitar Auto Wah , distorsi, dan Delay… Dan tentu saja dengan cara merakitnya.. OK?