IC TDA2030,TDA2050 danLM1875 Adalah type IC(Integrated Circuit) atau dalam bahasa kita adalah sirkuit terpadu, yang paling disukai oleh para desainer elektronika khususnya audio. Hal ini telah banyak diaplikasikan untuk perangkat audio semacam speaker active, dan berbagai keperluan untuk perangkat audio lainnya. Kira-kira apa alasannya? Menurut saya, kemungkinan karena ketiga IC TDA2030, TDA2050 mapupun LM1875 memiliki kelebihan dasar yaitu harganya murah, kuat, mudah dibuat alias sederhana dan hasil/outputnya baik – low noise/distorsi rendah dan jernih mirip gainclone :D. Dan asumsi itu meang sudah saya buktikan sendiri. Jika kamu merakit penguatan menggunakan kedua IC ini saya jamin 99% berhasil sesuai dengan apa yang kamu harapkan dari sebuah audio, 1% kemungkinan kegagalan adalah kesalahan power supply dan komponen lainnnya. Kira-kira begitu hehe
Menurut saya ketiga IC tersebut secara kebutuhan sangat cocok untuk audio kamar. Dengan suara audionya yang jernih serta daya keluaran yang cukup lumayan untuk memanjakan telinga kamu sepanjang hari.
Mengenal lebih banyak IC TDA2030, TDA2050 LM1875, sebagai power amplifier
Pin, supply, dan kualitas IC TDA2030,TDA2050 dan LM1875
- pin 1: Non – Inverting Input
- pin 2: Inverting Input
- pin 3: Vs (Supply soltage) – ground
- pin 4: Output atau keluaran signal penguatatan/daya keluaran 20W(TDA2030) dan 32W(TDA2050)
- pin 5: Vs (Supply soltage) tegangan minimum 4.5v – 36V(TDA2030) dan 6-18V(TDA2050)
Jadi secara umum kedua pin dari IC ini ada 5 pin, dan perlu diketahui juga bahwa ketiganya sama secara fungsi dari kelima jumlah pin tersebut. Hanya saja ada yang membedakan yaitu supply voltage, daya keluarannya dan THD(distorsi harmonik total) walaupun sangat sedikit. Ketiga IC itu menggunakan topologi power amplifier class A/B, mendukung untuk amplifier jenis BTL dan impedansi keluaran yang didukung 4-8ohm.
Ada pendapat bahwa LM1875 lebih baik dari TDA2030/TDA 2050 dari sisi kualitas audio, ada yang bilang jika LM1875 THD yang sangat rendah sehingga dikatakan menghasilkan kualitas yang lebih bagus. Selain itu LM1875 memang memiliki Vs yang lebih tinggi yaitu 30VDC daripada TDA2050 yang maksimalnya 25VDC. Tentu saja dalam hal ini daya keluaran juga bisa lebih tinggi. Namun pendapat soal kualitas suara yang lebih bagus ini secara subyektif, sehingga alangkah baiknya kamu mencobanya sendiri mana yang lebih baik menurut kamu.
Contoh aplikasi IC TDA2030,TDA2050 dan LM1875.
Saya sering menjumpai produk audio 2.1 multimedia system merek terkenal yang menggunakan sekaligus kedua jenis IC ini. Apa sih audio 2.1? singkatnya, sistem audio ini menggunakan 3 buah speaker yaitu 2 buah speaker kecil sebagai satelit dan 1 buah speaker lebih besar sebagai subwoofer. Sistem audio 2.1 sanga disukai karena bisa lebih efektif yaitu dengan daya yang kecil namun mampu memberikan bass yang lebih baik dan kualitas audio yang lebih jernih daripada sistem audio stereo pada umumnya.
Dalam aplikasinya pada audio 2.1, IC TDA2030 untuk mendorong masin-masing speaker satelit dan TDA2050 atau LM1875 untuk mendorong speaker subwoofernya. Tapi yang sering saya jumpai adalah TDA2050 daripada LM1875.
Lalu ada pertanyaan, apakah IC TDA 2030 bisa diganti dengan IC TDA 2050 atau LM1875 pada sebuah rangkaian yang sudah jadi?
Kalau ini bisa tanpa mengganti/modifikasi nilai komponen lain dan tegangan supply sama sekali dan tanpa merubah kedudukan Pin di PCB. Akan tetapi bagaimana jika asalnya pakai IC TDA2050/LM1875 dan ingin diganti dengan TDA2030? bisa bisa juga bisa tidak karena tegangan(supply voltage/Vs) rangkaiannya mungkin lebih tinggi diatas Vs TDA2030, kecuali kamu menurunkan tegangan supplynya sesuai dengan ketentuan IC TDA2030. Tapi saya kira tidak perlu menurunkan TDA2050 ke TDA2030, masak iya sih mau downgrade? kan seharusnya upgrade. Jadi yang masuk akal adalah ketika mengganti IC TDA2030 dengan TDA2050, yang artinya kita melakukan upgrade.
Contoh rangkaian power amplifier yang menggunakan IC TDA2030 dan TDA2050
Dalam skema diatas kamu bisa menggunakan IC TDA2030, TDA2050, dan LM1875. Pilih saja mana yang kamu suka, tapi dengan catatan tegangan supply maksimal nanti akan berbeda-beda dan daya keluaran tentu juga berbeda. Baca catatan dibawah ini:
CATATAN:
- Mungkin kamu tidak paham apa itu R-dan R+ dalam skema diatas. R adalah bisa disebut beban, jadi artinya untuk pin speaker – dan +.
- Catu daya atau power supply yang diperlukan adalah simetris, -Vs(tegangan -) — GND– +Vs (tegangan+)
- Tegangan AC dari trafo sebelum masuk ke rangkaian penyearah harus lebih kecil dari tegangan yang dibutuhkan pdalam rangkaian, yang berbeda untuk setiap menggunakan dari ketiga jenis IC tersebut. Tegangan 18VAC dari trafo akan menjadi sekitar 18VDC pada output power supply. Jadi jika menggunakan IC TDA2030, maka tegangan dari travo sebaiknya jangan lebih dari 12VDC, jika menggunakan TDA2050 jangan lebih dari 20VAC, dan jika menggunakan LM1875 jangan lebih dari 25VAC.
Daftar Komponen
Desain dalam PCB
Rangkaian power amplifier yang menggunakan IC TDA2030, TDA2050 dan LM1875 ada bermacam-macam yang pernah dibuat, yaitu model yang menggunakan catudaya non simeteri dan simetris seperti yang saya bagikan diatas skema dan PCBnya. Jika kamu berencana menggunakan baterai/aki maka kamu bisa memilih skema yang lain yang membutuhkan catu daya nonsimetris. Atau kamu ingin melipatgandakan outputnya, maka bisa membuatnya menjadi versi BTL. Versi BTL akan meningkatkan daya keluaran hingga 3 kali lipat, misalnya TDA2030 yang normalnya 18watt ya tinggal dikalikan 3 saja ada berapa 😀
Demikian tentang IC TDA2030, TDA2050 dan LM1875 untuk merakit sebuah power amplifier yang sederhana untuk keperluan kamar. Meskipun sederhana dan murah meriah namun hasilnya saya yakin tidak akan mengecewakan kamu. Saya yakin 99% akan berhasil dengan baik, dan suara audio yang jernih, dan low nois sangat mungkin akan kamu dapatkan. Selamat bereksperimen.
Artikel di Update pada April 6, 2023 12:47 pm
View Comments (1)
Pak Supri
Itu skema di atas berarti hanya untuk 1 channel speaker ya?
Kalau mau format 2.1 berarti harus ada 3 set.
Berarti pula bahwa sinyal ouput dari player (mis: MP3 Player, DVD dsb) harus melalui tone control dan filter subwoofer kemudian didistribusikan ke 3 sirkuit/skema tsb, begitukah?
Untuk skema percabangannya kira2 sama dengan artikel ini kan ya?
https://www.spiderbeat.com/cara-mudah-merakit-power-audio-mobil-bass-mantab/
Terima kasih.